Klasifikasi Akasia (Acacia auriculiformis)


Klasifikasi Akasia (Acacia auriculiformis) - Akasia atau nama latinnya, Acacia auriculiformis berasal asli dari Indonesia di bagian selatan Papua, serta sebarannya juga terdapat di Papua New Guinea dan bagian utara Australia. Akasia juga dikenal sebagai pohon duri, dalam bahasa Inggris disebut whistling thorns ("duri bersiul ") atau Wattles,atau yellow-fever acacia ("akasia demam kuning") dan umbrella acacias ("akasia payung").

Pohon akasia

Buah, Bunga dan Daun Akasia

Acacia auriculiformis yang sangat cepat tumbuh sehingga mempunyai rotasi pendek, mampu tumbuh diperbagai lokasi marginal dan mudah budidayanya, terutama dengan menggunakan benih yang secara genetik unggul.

Pohon dengan tinggi hingga mencapai 30 m, bergaris tengah 50 cm. Kulit batang berwarna abu atau coklat. Bentuk daun seperti bulat sabit dengan panjang 10-16 cm dan lebar 1-3 cm, permukaan daun halus berwarna hijau keabuan dengan 3 – 4 tulang daun longitudinal yang jelas. Perbungan aksiler berbentuk bulir dengan panjang 7-10 cm yang selalu berpasangan; panjang tangkai bunga 5-8 mm; bunga terdiri dari 5 helai daun mahkota yang berukuran 1,7 – 2 mm, biseksual, kecil, berwarna kuning emas, dan wangi; daun kelopak bunga berbentuk bulat berukuran 0.7-1 mm; benang sari banyak, dengan ukuran 3 mm; ruang bakal buah diselaputi banyak rambut-rambut pendek dan halus. Buah kering, panjangnya 6.5 cm dan 1-2.5 cm, berkayu, berwarna coklat, tepinya bergelombang, awalnya lurus namun ketika buahnya semakin tua akan terpuntir berbentuk spiral yang tidak teratur. Biji berbentuk bulat telur hingga elips, berukuran panjang 4-6 mm dan lebar 3-4 mm, berwarna hitam mengkilap, keras, tangkai biji panjang berwarna kuning atau merah.

Fungsi dari tanaman Acacia auriculiformis ini adalah fungsi berupa pemanfaatannya sebagai tumbuhan lahan marginal (kurang subur dan kurang menguntungkan), yakni pada area-area dimana jenis lain sulit untuk tumbuh. Kemampuannya untuk memfiksasi (mengikat) nitrogen sangat membantu dalam merehabilitasi lahan. Penelitian lebih lanjut menggambarkan potensi kalor dari kayu dan arang yang sangat menjanjikan dari jenis tersebut. Selain itu pada penelitian 21 spesies Indonesia pada lahan kondisi kering di lapanagan dan pada uji terkontrol, menunjukkan bahwa Acacia auriculiformis tampil terbaik, sehingga sangat ideal untuk mengantisipasi kondisi ekstrim kering yang mungkin ditimbulkan akibat perubahan iklim.

Klasifikasi Akasia (Acacia auriculiformis)
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Fabales
Famili: Fabaceae
Bangsa: Acacieae
Genus: Acacia
Spesies: Acacia auriculiformis
thumbnail Title : Klasifikasi Akasia (Acacia auriculiformis)
Posted by : Budhii Yanto
Published : 2015-05-27T20:23:00+08:00
Rating : 4,5
Reviewer : 50 Reviews

Posted by: Budiyanto
biologionline Updated at: 20.23