Bukti dari Embriologi


Bukti dari Embriologi - Perkembangan embrio semua vertebrata memperlihatkan keseragaman yang mencolok. Hal ini terlihat jelas pada waktu terjadi pembelahan, morfogenesis, dan tahap deferensiasi awal. Persamaan-persamaan ini sering dipergunakan sebagai bukti hubungan evolusi antar vertebrata. Tentu saja seorang dapat mengatakan bahwa hanya ada satu acara efektif bahwa seekor vertebrata dapat disusun dari telur yang telah dibuahi. Gagasan ini mungkin ada benarnya, tetapi sebaliknya, tidak dapat menjelaskan dengan memuaskan satu aspek dari persamaan-persamaan yang terlihat. 

Embrio

Aspek ini adalah fakta bahwa beberapa struktur telrihat pada spesies yang lebih primitif, tetapi pada tahapan perkembangan lanjut menjadi lenyap atau berubah sedemikian rupa sehingga tidak dikenali lagi. Embrio manusia yang berumur satu bulan mempunyai serangkaian pasangan lekuk brankial di daerah leher. Lekuk tersebut cocok di bagian dalamnya dengan serangkaian pasangan kantung insang. Pola ini tidak hanya terdapat pada manusia, tetapi juga pada perkembangan embrionik semua vertebrata. Pada Ikan, kantung dan lekuk bertemu dan membentuk celah insang, yaitu sebuah lubang yang memungkinkan air mengalir dari faring melewati insang dan keluar dari tubuh. Pada vertebrata "tingkat tinggi" lekuk dan faring tersebut lenyap. 

Pada manusia sisa-sisa utama lekukan kantung tersebut ialah adanya tabung Eustachius dan saluran pendengaran, yang hanya (hanya disekat oleh gendang telinga) menghubungkan faring dengan bagian luar kepala. Adanya ekor sementara dan jantung terkamar dua adalah contoh-contoh lain dari tahapan perkembangan yang dialami oleh embrio manusia. Mestinya ada cara-cara yang lebih langsung untuk mencapai bentuk dewasa akhir. 

Gagasan bahwa perkembangan embrionik kita menguloangi perkembangan embrionik moyang kita disebut teori rekapitulasi. Terori ini tidak hanya terbatas pada vertebrata. Ada beberapa bukti, bahwa moyang insekta, mempunyai sepasang kaki pada setiap segmen tubuhnya. Dalam hal ini merip kaki seribu masa kini.. Bagaimana pun juga, selama perkembangan embrionik insekta, terlihat tunas anggota tubuh pada abdomen sebagaimana yang kira-kira yang terjadi pada moyang mereka yang berkaki banyak. Tetapi ketika larva menetas, hanya tertinggal enam kaki pada toraks.

(Sumber: Biologi Jilid 3, Penulis: John W. Kimball)
thumbnail Title : Bukti dari Embriologi
Posted by : Budhii Yanto
Published : 2014-11-30T08:33:00+08:00
Rating : 4,5
Reviewer : 50 Reviews

Posted by: Budiyanto
biologionline Updated at: 08.33