Anatomi Daun - Daun dibangun oleh jaringan pelindung , yaitu epidermis, mesofil, parenkim, dan sistem pengangkutan. Ada beberapa hal yang penting untuk diketahui sehubungan dengan daun antara lain bentuk, ukuran, dan struktur sel epidermis, kaitannya dengan stomata, epidermal trikoma, dan lain sebagainya.
Stoma (stomata: jamak) adalah celah sempit dalam epidermis yang dibatasi oleh dua sel epidermis khusus yang disebut sel penutup. Sel yang mengelilingi stoma dapat berbentuk sama atau berbeda dengan sel epidermis lainnya yang Disebut Sel Tetangga.
Ada beberapa tipe stomata, yaitu:
- Anomositik, jika jumlah sel tetangga yang mengelilingi sel penutup tidak tertentu dan tidak dapat dibedakan dengan sel epidermis lainnya.
- Anisositik, biasanya jumlah sel tetangga tiga, dimana salah satunya lebih kecil dibanding dua sel lainnya.
- Diasitik, Dua sel tetangga mengelilingi sel penutup dan letaknya tegak lurus terhadap poros panjang sel penutup.
- Parasitik, poros panjang sel penutup sejajar dengan sel tetangga.
- Aktinositik, jumlah sel tetangga 4 atau lebih, sel-selnya memanjang ke arah radian sel penutup.
- Siklositik, jumlah sel tetangga 4 atau lebih, sel-selnya tersusun melingkar seperti cincin.
Rambut sel (trikoma) dibentuk dari sel epidermis dan umumnya terdapat pada epidermis daun sehingga disebut juga rambut daun. Trikoma berupa sel sederhana, bercabang serta terdiri sari sel yang merupakan sederetan atau beberapa deretan sel.
Mesofil daun mungkin terdiferensiasi atau tidak menjadi mesofil sponge dan jaringan palisade. Mesofil pada umumnya tersusun atas sel parenkim, dapat juga mengandung sekelompok sel kolenkim dan sklerenkim, kelenjar sekresi atau jaringan lateks, sel minyak dan dapat juga berisi kalsium oksalat.
Sistem pengangkutan pada daun berbeda pada tumbuhan dikotil dan monokotil. Daun dikotil biasanya kolateral terbuka dan jarang bikolateral, sedangkan pada monokotil umumnya sistem tertutup.
Posted by :
Published : 2013-08-22T21:36:00+08:00
